Mengenal Candi Borobudur Situs Warisan Budaya Indonesia
Candi Borobudur Situs Warisan Budaya
Indonesia memiliki peninggalan situs yang familiar dan tercatat di UNESCO sebagai situs warisan dunia. Candi Borobudur yaitu situs warisan kebiasaan yang memiliki keistimewaan yang luar awam. Candi Borobudur yakni candi terbesar di dunia yang terletak di kabupaten Magelang. Candi Borobudur tidak pernah sepi dari pengunjung mulai dari wisatawan lokal sampai pelancong asing pasti ada. Terutama lagi kalau hari libur, pasti betul-betul ramai oleh para pelancong.
Agar lebih ketahui dengan Candi Borobudur, karenanya akan kami paparkan sejarah ditemukan Candi Borobudur secara singkat agar mudah untuk dipahami. Sejarah ditemukan Candi Borobudur diawali dari:
 |
| Candi Borobudur |
Candi Borobudur berdiri pada tahun 800 Masehi
Tahun 800 Masehi pasti kamu belum lahir. Tetapi Borobudur sudah mulai didirikan oleh penganut Buddha Mahayana sekitar 800 tahun di masa pemerintahan Wangsa Syailendra. Borobudur merupakan kuil Buddhisme terbesar di dunia dan ialah salah satu monumen Buddha terbesar di dunia. Monumen ini terdiri dari enam selasar berbentuk persegi dimana ada tiga pengadilan melingkar di dinding yang dihiasi dengan 2.672 relief pada Candi Borobudur. Borobudur mempunyai koleksi relief Buddhisme yang paling komplit dan terbanyak di dunia. Candi Borobudur mempunyai Stupa utama terbesarnya yang berada di tengah dan menjadi sentra utama Candi. Stupa dikelilingi oleh tiga baris melingkar 72 stupa berlubang di dalamnya. Patung-patung Buddha duduk bersila di posisi lotus yang sempurna dengan mudra (sikap tangan) dari Mudra Dharmachakra.
Awal ditemukannya Candi Borobudur
Pendirian Borobudur dengan awal ditemukannya memiliki bentang waktu yang amat lama. Candi Borobudur ditemukan oleh Sir Thomas Stamford Raffles, Gubernur Inggris-Jawa, pada tahun 1814. Nama Bore-Budur yang kemudian ditulis oleh Borobudur, kemungkinan ditulis oleh Raffles dalam tata bahasa Inggris yang merujuk pada desa terdekat dengan desa Bore (Boro). Sebagian besar kuil dinamai menurut desa daerah kuil berdiri. Raffles juga mencurigai bahwa istilah \'Budur\' mungkin terkait dengan istilah Buda dalam bahasa Jawa yang berarti \'kuno\'.
Candi pernah mengalami kerusakan
Kuil Borobudur rusak oleh gempa bumi berukuran 6.2 pada skala Richter di Jawa Tengah. Insiden Nahas menjadikan banyak kematian dan kerusakan ringan di Borobudur. Borobudur juga rusak oleh letusan Gunung Merapi pada bulan Oktober dan November 2010. Debu vulkaniknya menutupi kompleks kuil dengan ketebalan 2,5 centimeter. Kawasan liburan ini ditutup 5-9 November 2010 untuk dilaksanakan pembersihan Candi dari debu vulkanik.
Artefak Candi Borobudur pernah kemalingan
Artefak yang menjadi sasaran pencuri merupakan bagian kepala arca. Banyak kepala ARCA di Borobudur dicuri. Malahan pemerintah Hindia Timur Belanda memberikan sukarela terhadap Raja Thailand, Chulalongkorn pada tahun 1896. Oleh sebab itu, artefak arkeologis tersebar di luar negeri. Artefak arkeologis Borobudur disimpan di Tropenmuseum, Amsterdam, British Museum, London, dan Museum Nasional Bangkok, Thailand.
Diwujudkan tempat untuk tamasya keagamaan
Candi Borobudur adalah peninggalan Buddha. Kuil Borobudur kini digunakan sebagai tur keagamaan bagi umat Buddha. Malah, candi ini diterapkan sebagai pusat perayaan Waisak tiap tahunnya. Semakin menambah hikmat dengan merayakannya di Candi Borobudur.
Arsitektur Candi Borobudur sendiri terbilang betul-betul estetik. Candi Borobudur di desain menyerupai bunga lotus baik dalam wujud Padma (Red Lotus), Utpala (Blue Lotus), atau Kumuda (Putih Lotus) bisa ditemukan di seluruh ikon seni agama Buddha. Seringkali dipahami oleh Bodhisattva sebagai Laksana (simbol Regalia), menjadi basis duduk takhta Buddha atau sebagai stupa lapik. Perawakan Buddha di Borobudur melambangkan lotus sutra yang sebagian besar dijumpai dalam naskah agama Mahayana Buddha. Pantas dengan kepercayaan dari Wangsa Sailendra pada waktu itu. Tiga pengadilan melingkar di bagian atas Borobudur juga diduga melambangkan kelopak bunga teratai.
Banyak bukti menampakkan eksistensi danau kuno di lingkungan sekitar Kuil Borobudur, salah satunya adalah percobaan pengujian sedimen lumpur yang dijalankan pada tahun 2000. Di kompleks Candi Borobudur itu sendiri ada banyak stupa Buddha. Itu ialah bangunan atau penguasaan batuan yang menyerupai Genta di warisan kuil Buddha, atau biasanya sebuah bangunan suci agama Buddha (daerah untuk menyimpan peninggalan atau hal-hal suci Buddha). Stupa ini terdiri dari tiga bagian, adalah pangkal berbentuk bulat, bagian tengah disebut Yasti, meski pagar yang memutarinya disebut harmika, dan puncak dalam bentuk payung disebut Chatra.
Hal menarik yang dapat Anda lakukan di Candi Borobudur seperti menikmati sunrise dan sunset, bersepeda di sekitar Candi Borobudur, belajar sejarah dan kultur di Museum Karmawibangga, mengunjungi Candi Pawon dan Candi Mendut, dan bersantai di Balkondes. Sedikit kiat bertamasya ke Candi borobudur supaya tamasya kamu semakin menyenangkan adalah dengan pakai pakaian yang nyaman, sewa pemandu wisata, mematuhi aturan yang berlaku, jaga lingkungan di sekitar Kompleks Borobudur, dan datang saat sunrise atau sunset.
Demikian review tentang Mengetahui Candi Borobudur Situs Warisan Istiadat Indonesia. Kita sebagai warga Indonesia sepatutnya berbangga atas inovasi Candi Borobudur. Sebab Candi Borobudur sudah dinobatkan sebagai keajaiban dunia. Hal tersebut telah ditentukan oleh UNESCO. Indonesia sendiri mempunyai banyak warisan nenek moyang berupa tradisi serta benda-benda kuno yang wajib kita jaga.
